Kabupaten Tulungagung beribukota di
Kecamatan Tulungagung, yang terletak tepat di tengah Tulungagung. Kabupaten
Tulungagung terbagi dalam 19 kecamatan, 257 desa, dan 14 kelurahan. Daftar
kecamatan di kabupaten ini dapat dilihat dalam boks di bagian akhir artikel
ini.
Saat ini Tulungagung dipimpin oleh
Bupati Syahri Mulyo dan wakilnya Maryoto Birowo.
Pendidikan
Tulungagung mempunyai sarana
pendidikan dari TK sampai Perguruan Tinggi baik Negeri maupun Swasta. Beberapa
di antara Perguruan tinggi yang ada Di Tulungagung:
- Institut Agama Islam Negeri (IAIN Tulungagung), dulu
Sekolah Tinggi Agama Islam (STAIN TULUNGAGUNG)
- Universitas Tulungagung (UNITA)
- Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP
PGRI)
- Sekolah Tinggi Agam Islam DIPONEGORO (STAI DIPONEGORO)
Beberapa di antara Sekolah Menengah
Pertama (SMP) / Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Sekolah Menengah Atas (SMA)/
Madrasah Aliyah (MA) di Tulungagung:
- SMP Negeri 1 Tulungagung
- SMP Negeri 2 Tulungagung
- SMP Negeri 3 Tulungagung
- SMP Negeri 4 Tulungagung
- SMP Negeri 5 Tulungagung
- SMP Negeri 6 Tulungagung
- SMP Negeri 1 Boyolangu
- SMP negeri 1 Campurdarat
- SMP Negeri 2 Campurdarat
- SMP Negeri 1 Sumbergempol
- SMP Negeri 2 Sumbergempol
- SMP Negeri 1 Kedungwaru
- SMP Negeri 2 Kedungwaru
- SMP Negeri 3 Kedungwaru
- SMP Negeri 1 Gondang
- SMP Negeri 2 Gondang
- SMP Negeri 1 Ngantru
- SMP NEgeri 2 Ngantru
- SMP Negeri 1 Bandung
- SMP Negeri 2 Bandung
- SMP Negeri 3 Bandung
- SMP Negeri 1 Ngunut
- SMP Negeri 2 Ngunut
- SMP Negeri 3 Ngunut
- SMP Negeri 1 Rejotangan
- SMP Negeri 2 Rejotangan
- SMP Negeri 1 Besuki
- SMP Negeri 2 Besuki
- SMP Negeri 1 Sendang
- SMP Negeri 2 Sendang
- SMP Negeri 1 Pagerwojo
- SMP Negeri 2 Pagerwojo
- SMP Negeri 3 Pagerwojo
- SMP Negeri 4 Pagerwojo
- SMP Negeri 1 Pucanglaban
- SMP Negeri 2 Pucanglaban
- SMP Negeri 1 Karangrejo
- SMP Negeri 1 Kalidawir
- SMP Negeri 2 Kalidawir
- SMP Negeri 3 Kalidawir
- SMP Negeri 1 Kauman
- SMP Negeri 2 kauman
- SMP Negeri 1 Pakel
- SMP Negeri 2 Pakel
- SMP Budi Utomo Sumbergempol
- SMP Tamansiswa Tulungagung
- SMP Islam Sunan Gunung Jati Ngunut
- SMP Islam Al Khoiriyah Junjung Sumbergempol
- MTsN Al - Huda Bandung
- MTsN 1 Tulungagung
- MTsN Tunggangri Kalidawir
- MTs Aswaja Kalidawir
- MTsN Ngantru
- MTsN Bandung
- MTsN Pulosari
- MTsN Karangrejo
- MTs Al - Islam Tulungagung
- MTs Sunan Kalijaga Boyolangu
- SMP Islam Al - Azhar
- SMA Negeri 1 Boyolangu
- SMA Negeri 1 Campurdarat
- SMA Negeri 1 Gondang
- SMA Negeri 1 Kauman
- SMA Negeri 1 Karangrejo
- SMA Negeri 1 Kedungwaru
- SMA Negeri 1 Kalidawir
- SMA Negeri 1 Ngunut
- SMA Negeri 1 Pakel
- SMA Negeri 1 Rejotangan
- MAN 1 Tulungagung
- MAN 2 Tulungagung
- MAN 3 Tulungagung
- SMA 45 Bandung Tulungagung
- MA Al Ma'arif Tulungagung
- MA UNGGULAN BANDUNG TULUNGAGUNG
- MTs. MIFTAHUL HUDA SURUHAN LOR BANDUING
- MTs Al - Ma'arif Tulungagung
- SMA Islam Sunun Gunung JAti
- SMP Negeri 1 Tanggungunung
- SMP Katolik Santa MAria
- SMA Katolik Santo Thomas Aquino
- SMP Jawaahirulhikmah
- SMA Jawaahrulhikmah
- SMK Negeri 1 Boyolangu
- SMK Negeri 2 Boyolangu
- SMK Negeri 3 Boyolangu
- SMK Negeri 1 Bandung
- SMK Negeri 1 Tulungagung
- SMK Negeri 1 Pagerwojo
- SMK PGRI 1 Tulungagung
- SMK PGRI 2 Tulungagung
- SMK PGRI 3 Tulungagung
- SMK Muhammadiyah 1 Tulungagung
- SMK Muhammadiyah 2 Tulungagung
- SMK Muhammadiyah 3 Tulungagung
- SMK BHAKTI Suruhanlor Bandung Tulungagung
Olahraga
Tulungagung mempunyai beberapa
Sarana Olahraga yang tersebar di sejumlah tempat, baik Indoor maupun Outdoor
antara lain :
Fasilitas Olahraga
- Stadion Rejoagung
- Stadion Beta
- Stadion Bandung
- Stadion Pema
- Stadion Wira Mandala
- GOR Sembung
- GOR Seragam jaya
- GOR Menara Eva
- GOR MAndala Krida
- Lapangan Tennis Pendopo Tulungagung
- Lapangan Tennis Ngunut
Industri
Tulungagung terkenal sebagai salah
satu penghasil marmer terbesar di Indonesia, yang bersumber di bagian selatan
Tulungagung. Tulungagung juga termasuk salah satu pusat industri marmer di
Indonesia, dan terpusat di selatan Tulungagung, terutama di Kecamatan
Campurdarat, yang di dalamnya banyak terdapat perajin marmer,sayangnya saat ini
marmer kualitas terbaik sudah habis.
Selain industri marmer, di
Tulungagung juga tumbuh dan berkembang berbagai industri kecil dan menengah
antara lain memproduksi alat-alat/perkakas rumah tangga, batik, dan konfeksi
termasukbordir. Di Kecamatan Ngunut terdapat industri peralatan Tentara seperti
tas ransel, sabuk, seragam,tenda dan makanan ringan seperti kacang atom. Di
kelurahan sembung juga di kenal sebagai pusat industri krupuk rambak.
selain itu industri perikanan, dan
gula merah juga dikenal secara nasional.
Pariwisata
Perkebunan teh di Penampean (tahun
1938)
Wisata
Alam
Sebenarnya, Tulungagung memiliki
banyak potensi pariwisata yang bisa diandalkan sebagai salah satu sumber pendapatan
daerah. Sayangnya, masih banyak potensi pariwisata yang belum digarap secara
baik oleh Pemerintah Kabupaten Tulungagung. Meski demikian, industri pariwisata
di Tulungagung cukup berkembang dengan objek wisata andalan Pantai Popoh
yang terletak di Kecamatan Besuki.
Wisata
pantai
Tulungagung diuntungkan dengan letak
geografis yang berada di tepi Samudera Hindia, sehingga memiliki banyak pantai
yang menarik untuk dikunjungi selain Pantai Popoh, di antaranya Pantai Sidem,
Pantai Brumbun, Pantai Sine, Pantai Molang, Pantai Klatak, Pantai Gerangan,
Pantai Sanggar, Pantai Ngalur , Pantai Coro , Pantai Lumbung dan Pantai Dlodo.
Wisata
Air Terjun
Selain objek wisata pantai,
Tulungagung juga memiliki objek wisata alam lain, di antaranya Air Terjun
Lawean di Kecamatan Sendang, Coban Alam di Kecamatan Campurdarat, Gua
Selomangleng di Kecamatan Boyolangu, serta Gua Pasir di Kecamatan Sumbergempol.
Di utara Tulungagung, objek wisata alam yang terkenal adalah Pesanggarahan Argo
Wilis, Perkebunan Teh Penampean, serta Bendungan Wonorejo.
Wisata
Candi]
Selain itu Tulungagung juga
mempunyai Beberapa Bangunan Candi yang tersebar di beberapa tempat, yaitu Candi
Dadi yang terletak di Puncak bukit di Desa Sanggrahan kecamatan Boyolangu,
Candi Cungkup (Candi Sanggrahan) yang terletak di Desa Sanggrahan Kecamatan
Boyolangu, Candi Gayatri (Boyolangu) yang terletak di kecamatan Boyolangu,
candi Mirigambar terletak di Kecamatan sumbergempol, Candi Bodho terletak di
Kecamatan Kalidawir, Candi Penampihan berada di Lereng Gunung wilis kecamatan
Sendang. Di selatan Tulungagung tepatnya di Kecamatan Campurdarat sebuah Telaga
yang bernama Telaga Buret, telaga ini tak pernah kering walaupun letaknya di
Perbukitan kapur selatan yang terkenal kering dan panas saat musim kemarau
datang. Arca Joko Budhek, adalah sebentuk batu yang ukurannya besar yang
bentuknya seperti seorang pria yang bertapa,arca ini berada di puncakbukit, dan
bisa dilihat dari jalan raya karena ukurannya yang besar.
Tulungagung memiliki beberapa
kesenian khas yang bisa dijadikan magnet untuk mengangkat pariwisata
Tulungagung, di antaranya:
- Wayang Kulit Purwo/Ringgit Purwo
- Jaranan sentherewe
- Reog Kendang
- Tiban
- Jedor
- Kentrung
- Manten kucing
- Langen Beksan
Kesenian jaranan dan reog kendang
serta wayang kulit bahkan mendapat dukungan yang luas dari mayoritas masyarakat
Tulungagung untuk maju dan berkembang.dan disukai masyarakat sekitar bahkan
sering ditanggap
Wisata
Kuliner
Tulungagung memiliki jajanan khas,
yaitu:
- Sate dan Gule Kambing, Sate Tulungagung mirip tampilannya sederhana, terdiri
dari daging kambing yang ditusuk dalam sujen bambu,disajikan dengan bumbu
kecap yang diberi merica dan petis, serta ditaburi dengan irisan bawang
merah, dibeberapa warung ditambah irisan daun jeruk, berbeda dengan
tampilan Sate di kabupaten Trenggalek (Sate Bendo) yang dalam penyajiannya
ditaburi kecambah sama seperti daerah Nganjuk, tidak seperti sate Madura
dan sate Ponorogo dan Kediri, yang bumbunya mengandung kacang, Sehingga
rasanya memang khas Tulungagungan, pada dasarnya perbedaan rasa ini di
karenakan proses bakarnya dicelupkan dalam kuah gule.
- Nasi Lodho Tulungagung, sebenarnya kuliner ini mirip dengan kare ayam hanya
saja ayamnya dipanggang/diasap terlebih dulu dan disajikan bersama
nasi/tiwul dengan pelengkap gudhangan sayur-sayuran, namun dalam
perkembangannya lebih banyak yang disajikan (warung kaki lima) serupa
dengan kare ayam. Lodho Tulungagung dibedakan dalam 2 genre,yaitu Lodho
kuah kental dan encer, kekentalannya berasal dari konsentrasi santan,
biasanya rasanya pedas,ayamnya ayam kampung.
- Sredek,
Makanan yang terbuat dari gethuk singkong, kemudian digoreng. Biasa
dimakan dengan tempe goreng dan cabe mentah (sebagai lalap), adalah
makanan khas Tulungagung selatan.
- Kemplang,
makanan yang terbuat dari ketela yang diparut dikasih bumbu-bumbu dibentuk
pipih diatasnya dikasih kacang lotho lalu di goreng itu juga makanan khas
tulungagung
- Emping Melinjo,
makanan ini terbuat dari biji belinjo yang dipipihkan dan kemudian dijemur
seperti kerupuk.
- Kerupuk Gadung,
kuliner yang untuk saat ini pembuatannya hanya dikuasai oleh sedikit orang
(umumnya orang tua) karena pengolahannya harus diperam dulu menggunakan
abu untuk menghilangkan kandungan getah gadung agar tidak menyebabkan efek
mabuk/pusing ketika dimakan.
- Soto Ayam Kampung Tulungagung warung soto dengan aroma rempah yang kuat dan kemiri
sebagai penguat rasa banyak ditemui disekitaran Kecamatan Kauman dan
Kecamatan Gondang
- Nasi pecel Tulungagung, nasi pecel dengan karakter sambal pecel seperti di
daerah Kabupaten Blitar, yang membedakan dengan pecel dari daerah lain
seperti Madiun/Ponorogo adalah karakter sambal kacang yang pedas manis
(karena penambahan gula jawa/gula aren) serta aroma daun jeruk yang kuat.
- Sompil,
Lontong diiris kemudian disiram dengan sayur lodeh (umumnya lodeh kacang)
dan diatasnya ditambahi dengan bubuk kedelai yang gurih-manis.
- Lopis,
makanan seperti lontong biasanya dicampur cenil, kicak atau gethuk dikasih
larutan gula merah
- Cenil
Yang dibuat dari singkong yang diolah melalui proses ditumbuk/digiling
yang biasanya juga dibuat bersama Kicak, disajikan dengan parutan kelapa
muda dan disiram dengan gula jawa/gula aren cair.
- Kerupuk Rambak Tulungagung, kerupuk yang terbuat dari kulit sapi/kerbau serupa
kerupuk jangek di Padang-Sumatra Barat namun dengan karakter yang lebih
renyah, sentra industri kerupuk ini ada di seputaran Botoran Panggungrejo
kota, Sembung.
- Gethuk,
singkong rebus yang dihaluskan dengan cara ditumbuk bersama gula jawa/gula
aren dan disajikan dengan taburan parutan kelapa diatasnya.
- Srondeng,
parutan kelapa yang digoreng dengan dibumbui sedemikian rupa sampai
berwarna merah kecoklatan, kadang-kadang buat campuran dendeng sapi
- Jenang Syabun,
jenang yang diolah dari beras ketan menjadi serupa dodol dengan penggabungan
karakter rasa manis dari dua macam gula, gula jawa dan gula pasir,jenang
ini mempunyai tektur lembut namun kenyal dan tidak lengket,originalnya
jenang initidakmenggunakan pengawet,sehingga jarang dipajang ditoko,jika
berminat disarankan datang ke pabriknya di desa Botoran.
- Jenang Grendol,
makanan terbuat dari tepung kanji, biasanya disajikan bersama dengan
Jenang Baning yang terbuat dari tepung beras serta Jenang Ketan dari bubur
ketan hitam. Secara terpisah Jenang Grendol disajikan dengan kuah santan
karena karakter jenang itu sendiri yang sudah manis namun apabila dicampur
akan diberikan kuah gula jawa/gula aren yang umum disebut Juruh.
- Geti,
adalah nuget terbuat dari wijen kadang-kadang dicampur kacang yang dimasak
dengan gula sehingga memunculkan sensasi rasa yang manis-gurih.
- Kopi Cethe,
ampas kopi yang dijadikan bahan pengoles rokok agar memiliki aroma yang
lebih sedap.
- Punten Pecel,
Punten serupa dengan Jadah cuma bedanya kalau Jadah terbuat dari bahan
ketan sementara Punten dari bahan beras yang ditanak dengan santan gurih
dan kemudian dijelu/ditumbuk pelan dan umumnya ditambah parutan
kelapa muda sehingga tercipta adonan kenyal dan gurih yang biasanya
disajikan dengan pecel.
- Brondong Ketan,
di Tulungagung umumnya disebut Bipang, dengan mengolah berondong dari
beras ketan yang diolah dengan gula.
- Capar Tape,
atau disebut tape pecel yang terbuat dari tape singkong (umumnya putih)
dan disiram sayur pecel bahkan biasanya juga ditambahkan mentimun rebus.
- Glondhong Juruh,asli
Sambitan, terbuat dari kukusan ketela pohon disiram juruh kental atau
dibuat dengan memasukkan singkong kedalam ke jadi/wajan besar
tempat orang memasak gula jawa/gula tebu sehingga menjadi manis,
kadang-kadang disebut juga Cimplung yang mungkin karena dibuat dengan nyemplung/memasukan
singkong ke wadah pengolahan gula.
- Sego Bantingan,
nasi bungkus yang dijual secara murah meriah, pelengkapnya sederhana (lauk
standar dan sambal/keringan) dan apabila ingin menambahkan sayur
atau lauk ada disiapkan secara terpisah.
- Gembrot,
kuliner khas yang terbuat dari beberapa jenis dedaunan yang dicampur
dengan parutan kelapa yang telah dibumbui sedemikian rupa kemudian
dibungkus dengan daun kelapa dan dikukus, kadang-kadang didalamnya juga
ditambahkan sejenis ikan sungai atau udang.
- Gathot, makanan yang terbuat dari singkong yang
direndam air garam kemudian dijemur hingga kering menjadi Gaplek, gaplek
yang dicacah/diiris tipis apabila ditanak menjadi Gathot dan disajikan
dengan parutan kelapa muda, sementara itu Gaplek yang ditumbuk menjadi
Tiwul dan ditanak sebagai pengganti nasi
- Klethek.
Figur
publik
Berikut ini sebagian tokoh terkenal
asal Tulungagung:
- Wahono,
mantan Ketua MPR-RI (1992-1997)
- Brigjen Pol (Purn) Dra. Rumiyah Kartoredjo, S.Pd.
(Kepala Kepolisian Daerah Banten 2008-2010)
- Sri Bintang Pamungkas, politikus
- Ali Masykur Musa, politikus
- Ali Maskan Musa,
politikus
- Sri Somantri,
pakar hukum tata negara Universitas Padjadjaran
- Yogi Sugito, rektor Universitas Brawijaya (2006 - 2010)
- Irjen Pol Drs. Mudji Waluyo,
SH, MM. (Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan 2012-sekarang)
- Inten Suweno,
Mantan menteri Peranan Wanita (UPW)
- Triyogi Yuwono,
Guru besar, Rektor (2011-2015) ITS-Surabaya
- Pangeran Adipati Soejono,
politikus Belanda
- Frans Ghijsels, arsitek Belanda
- KI Dalang Moerdi Kondo Moerdiyat, Sesepuh Tulungagung Yang Paling dihormati tahun 90-an
- Yongki Ariwibowo, Pesepak bola timnas Indonesia AFF cup 2010
- Prof.Dr.H.Suparno, Rektor Universitas Negeri Malang 2007 hingga sekarang
- Prof.Dr.H.Mujiono S.Pd M.Pd, Rektor Universitas Negeri Malang 2002-2007
- Ardian Syaf, Komikus DC Comics (2012-sekarang), Marvel Comics
(2009), dan Dynamite (2007)
- Rumah Sakit Pemerintah: 1
- Rumah Sakit POLRI: 1
- Rumah Sakit swasta:
- RSU Era Medika
- RSU Madinah
- RSU Satiti
- RSU Muhammadiyah
- RSUI Orpeha
- RSU Putra Waspada
- RSIA Fausiyah
- RSIA Amanda
- RSIA Cita Sehat
Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Kabupaten_Tulungagung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar